#191-It Happens, Somehow.

Dengan nama Allah yang Maha Pemurah dan Maha Mengasihani.


I, actually wasn't planning of writing a new entry tonight, and not even this week. This week is a busy week, which is enough to cause me depression, and suppress me from talking to anyone for two consecutive days. But somehow, what is happening to me right now is something I couldn't just let go. I need to write about it here, and so in the future I'd be able to remember what a magical day I've been experiencing today. ^_^

I had an mp3, bought in 2008, got broken in 2010. Since almost two years ago, I kept it in a box, not having the heart to throw it away. In 2011, I bought an mp4, and I've been using the mp4 ever since. And somehow today, my mp4 got broken. Feeling devastated, while asking to myself on why does it have to happen today; Allah gave me the ilham to look for my old mp3 and magically, unlike 2 years ago, it works perfectly fine as if it never gets broken before!

mp4 dan mp3 bertuah. Retak dan calar merata-rata. Nasib la hidup dengan Narshiela Saad kan ^^

Hm, tak rasa it's magical enough? Shall I add some more? :D Al-Quran itu ada 30 juzu', 114 surah dan 6666 ayat. And somehow, Allah menetapkan bahawa hari ini adalah hari untuk saya tadabur surah al-fajr, surah ke-89. Bayangkan situasi ini. Just a few hours ago, saya hampir menangis mengenangkan mp4 yg rosak, lalu saya spontan terfikir; saat saya berniat untuk menggunakan mp4 itu untuk mencari redha Allah, Allah nampaknya tidak mahu mengizinkan.


Lalu beberapa jam kemudian, jawapan Allah terzahir melalui surah al-fajr. Kata Allah;

"dan kamu mencintai harta dengan kecintaan yang berlebihan." -89:20

Reaksi saya? Kelu tentunya. Tanpa kata-kata. Mungkin Allah mahu menegur, kecintaan saya terhadap harta saya itu melebihi kecintaan saya terhadap redha Allah. Lalu mana mungkin Allah mahu membiarkan saya tertipu dengan alasan mahu mencari redha. Allah mahu saya belajar menyucikan niat, dan belajar erti ikhlas yg 100%.

Dan Allah itu yang kita tahu maha penyayang sifatnya mana mungkin membiarkan saya termangu-mangu sendirian memikirkan salah sendiri setelah ditegur. Allah pandai memujuk. :D Kata Allah lagi;

"Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang redha dan diredhai-Nya." -89:27,28

Dan hamba mana yang tidak akan terpujuk sebegitu? Istighfar. Ada kalanya kita khilaf, dan ada kalanya kita sendiri juga terlepas pandang akan kekhilafan itu, namun ada kuasa yang lebih besar yang maha melihat, lalu kuasa itu menegur dengan cara paling halus namun paling menyentuh hati. Keajaiban yang pasti dirasai mereka yang tekun mencari Dia. It happens, somehow. Don't settle for "kebetulan je ni", instead go for "subhanallah cantiknya aturan Dia". :)